Banda Aceh — Sebuah momen penting kembali terjadi di Gampong Ie Masen Kayee Adang, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh. Sebanyak 10 mahasiswa dari Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Aceh secara resmi diserahkan kepada pemerintah gampong dalam rangka pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tahun 2025.
Prosesi serah terima berlangsung di kantor Camat Syaih Kuala Kota Banda Aceh, yang turut dihadiri oleh Aparatur Camat Syiah Kuala, perwakilan aparatur gampong, serta dosen pembimbing dari Poltekkes Aceh. Acara ini menjadi bagian awal dari kolaborasi yang lebih luas antara institusi pendidikan kesehatan dan masyarakat lokal, yang bersama-sama berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup warga melalui pendekatan promotif dan preventif.
Sinergi Dunia Akademik dan Masyarakat
Dalam sambutannya, Koordinator KKL Poltekkes Aceh (Dr. Ns. Dewi Marianthi, S.Kp, M.Kep, Sp. Mat) menyampaikan bahwa KKL bukan hanya kegiatan akademik semata. Lebih dari itu, ini adalah bentuk nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, yang sekaligus menjadi ajang pembentukan karakter, profesionalisme, dan keterampilan sosial mereka.
Mahasiswa yang diserahkan telah dipersiapkan sebelumnya dengan berbagai materi teknis dan pembekalan etika lapangan. Selama beberapa minggu ke depan, mereka akan melakukan berbagai kegiatan berbasis komunitas, termasuk survei kesehatan, pendampingan posyandu, penyuluhan gizi, promosi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), serta identifikasi potensi masalah kesehatan lingkungan.
Program KKL ini tidak hanya memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari masyarakat, tetapi juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk memperoleh informasi dan edukasi kesehatan yang relevan dengan kebutuhan mereka saat ini. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang berbagi ilmu yang bermanfaat baik untuk mahasiswa maupun Masyarakat.
Dukungan dan Harapan dari Pemerintah Gampong Ie Masen Kayee Adang
Setelah mahasiswa diterima oleh Kecamatan Syiah Kuala, selanjutnya Mahasiswa diserahkan ke masing-masing gampong. Keuchik Gampong Ie Masen Kayee Adang (Ir. Muhammad Kasim), dalam sambutannya, menyatakan apresiasi dan rasa terima kasih kepada pihak Poltekkes atas kepercayaan yang diberikan kepada gampong ini sebagai lokasi kegiatan KKL. Ia menegaskan bahwa keberadaan mahasiswa diharapkan mampu memberikan dampak positif, baik dari segi peningkatan pengetahuan warga tentang kesehatan, maupun dalam hal mempererat hubungan antar generasi muda dan masyarakat.
Selain itu, pemerintah gampong juga berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada mahasiswa selama masa pelaksanaan KKL. Mulai dari penyediaan informasi lapangan, pendampingan dalam kegiatan masyarakat, hingga fasilitasi koordinasi dengan lembaga gampong lainnya akan terus dilakukan demi kelancaran program ini.
Menuju Kolaborasi yang Berkelanjutan
Kegiatan serah terima ini bukanlah titik akhir, melainkan awal dari proses panjang yang melibatkan interaksi aktif antara mahasiswa dan masyarakat. Mahasiswa dituntut untuk tidak hanya mengamati, tetapi juga ikut serta dalam dinamika kehidupan warga sehari-hari. Intervensi yang dilakukan akan lebih ditekankan pada pendekatan partisipatif, dimana masyarakat dilibatkan langsung dalam proses perencanaan hingga evaluasi kegiatan.
Sebagai penutup acara, dilakukan sesi dokumentasi bersama antara mahasiswa, dosen pembimbing, dan pihak gampong. Suasana hangat dan akrab terlihat jelas. Semangat kolaboratif mulai terbangun sejak hari pertama, mencerminkan optimisme semua pihak terhadap keberhasilan program ini.
Diharapkan, dengan adanya kegiatan KKL ini, mahasiswa mampu membangun empati dan keterlibatan yang lebih dalam terhadap persoalan riil masyarakat. Sementara itu, gampong dapat merasakan manfaat dari pengetahuan dan energi baru yang dibawa oleh para calon tenaga kesehatan masa depan.
Dengan semangat kebersamaan, mari kita dukung kolaborasi ini untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, mandiri, dan sejahtera.

